Thursday 26 January 2017

Jalan-jalan ke Kampung Nelayan Kenjeran Surabaya

Sejumlah nelayan hendak melabuhkan perahunya di Nambangan, Surabaya, Jumat (6/3/2015) Siang.

Kampung Nelayan Kenjeran, sebuah kampung yang mayoritas warganya berprofesi sebagai nelayan yang terletak di sepanjang kawasan pesisir Kenjeran, Surabaya. Salah satunya di jalan Nambangan, Kecamatan Bulak, Surabaya. Di kampung ini kita bisa melihat lanskap pesisir Surabaya dan aktifitas nelayan.

Langit kelabu menyelimuti kawasan pesisir Surabaya Siang itu, Jumat (6/8/2015). Saya berdiri di tepi pantai Bulak, dimana warga Surabaya menyebutnya "Kenjeran Watu-watu". Terlihat siluet Jembatan Suramadu yang kokoh membentang di Selat Madura, menghias ratusan rumah serta perahu nelayan yang berjajar di tepian pantai Bulak.

Bagi saya, di situlah tempat terbaik untuk melihat lanskap Kampung Nelayan Bulak. Akan sangat indah dilihat jika cuaca cerah di pagi hari, terutama saat sunset.


Tak lama di sana, saya pun beranjak menuju Kampung Nelayan untuk melihat lebih dekat aktifitas di sana. Lokasinya tak jauh, hanya 200 meter dari tempat saya berdiri. Di tengah perjalanan, saya menjumpai Sentra Ikan Bulak (SIB). Bangunannya besar, berlantai dua. Bentuknya menyerupai perahu.

Di dalam SIB ada puluhan lapak yang menjual ikan hasil tangkapan nelayan, kerupuk ikan, kerajinan kerang, dan kuliner khas pesisir, seperti lontong kupang, sate kerang, dan ikan bakar.

Sesampai di Kampung Nelayan, tampak warga sedang sibuk dengan ikan hasil tangkapannya. Pria dan wanita berkumpul secara bergolongan. Ada yang mengambil ikan di perahu, memilih ikan, menjahit jaring, menguliti kerang, dan memeriksa ikan yang dijemur di halaman rumahnya. Di Kampung ini, pengunjung bisa melihat proses pengolahan ikan secara langsung sekaligus membelinya.


Nelayan sedang memeriksa ikan asin yang dijemur di Nambangan, Kenjeran, Surabaya, Sabtu (28/2/2015) Siang.

Ada berbagai jenis hasil laut yang ditangkap oleh nelayan di sana, diantaranya Ikan bulu ayam, ikan bulu mentok, tengiri, pari, keting, kerang burung, kerang hijau, kerang bulu, siput laut, terung, udang, kepiting, dan udang halus.

Warga di Kampung Nelayan cukup ramah. Sebagian besarnya adalah warga pendatang dari Madura. Suasananya cukup ramai, bisa dibilang kawasan padat penduduk.

Sekedar diketahui, kampung nelayan kini menjadi semakin cantik dan bersih semenjak dilakukan program perbaikan pesisir Surabaya oleh Pemerintah Kota. Salah satu programnya adalah mengecat permukiman di Kampung Nelayan Kenjeran. Meski belum seluruhnya rumah dicat, Kampung Nelayan Kenjterlihat berwarna-wani.

Kampung Nelayan Kenjeran cukup layak menjadi destinasi wisata di Surabaya. Hanya saja bau amis dari ikan tangkapan nelayan cukup mengurangi kenyamanan pengunjung. Sebab, pengolahan ikan di sini tidak ramah lingkungan. (Tripnesian)



Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment